Jumat, 30 Oktober 2015

Mungkin Seperti Ini....

Nyesel???
mungkin iya
tapi sepertinya nggak perlu disesali
toh memang seharusnya begitu

Ego harus bisa dikalahkan
Kenapa harus dipertahankan jika tak beguna
Kita lebih dibutuhkan
Kita lebih dibutuhkan sesama
Suatu saat kita juga akan membutuhkan

Saat kita jauh dari orangtua
Siapa yang perduli dengan kita?
Bisa jadi teman, atau mungkin pacar?
Ya kalo punya pacar, kalo nggak???

Teman??
Tentu ada, tapi apa mungkin mereka selalu ada?
Mungkin iya, mungkin juga tidak
Karena mereka juga punya kesibukan

Tapi ketika teman benar-benar perduli
Mereka akan mengibaskan ego
Menomerduakan kepentingan sendiri
Memberi perhatian penuh kepada kita
Tapi ingat mereka bukan orang tua kita

Diri sendirilah yang seharusnya perduli
Yang harus bisa mengendalikan diri
Senantiasa mengingatkan diri sendiri untuk menjaga fisik
Mengingatkan menjaga sikap dan pergaulan


syudah ya, mau pulang doeloe,,, duduyyyy.....
JADILAH MANUSIA YANG SOSIAL :)



Senin, 19 Oktober 2015

22.50 WIB

aku tak mau pergi
tak mau beranjak dari tempat ini
entah sampai kapan
mungkin hingga matahari tak menampakkan sinarnya lagi di hari esok

jari jemariku....
oh aku sayang kalian
goreskan... goreskan tinta tinta itu di atas kertas yang tak berdosa ini
terlalu dini jika kalian tak mau melakukannya

entah apa yang akan terjadi esok hari
apa ini sia sia ataukah tak berguna
yakinlah pasti ada manfaatnya

heeyy.... tanpa kusadari suara tawa itu menghilang satu persatu
tersisa suara keyboard yang aku rasa mereka juga merasakan lelah layaknya jari jemariku
memecah keheningan ruang sempit ini
ya... merapikan angka angka yang berserakan

hah,,,, gelap ini semakin pekat.

Sabtu, 17 Oktober 2015

Petang

ahh.... semua rutinitas ini membosankan
mendengarkan keseriusan
mendengarkan banyak hal yang mungkin tak terlalu penting
mendengarkan hal yang menurutku sudah sering terdengar

iya... hujatan itu,, sunggingan itu
oh... alangkah menyakitkan hati
pernahkah berfikir bahwa topik itu melukai?
iya,,, mungkin terlihat biasa saja, tapi....
ah entahlah aku sendiri bukan seorang psikolog yang bisa mempelajari jiwa seseorang
tapi... tapi...
oh,,, cobalah untuk bisa menempatkan posisi
 
 

 


Jumat, 16 Oktober 2015

Family's

Lelapmu di malam gelap yang bisa ku pandangi
Terang membuatmu terlihat samar samar
Suaramu membangkitkan keceriaan

Kini benar benar begitu berbeda
Rasa itu bertambah setiap detiknya
Waktu menjadi musuh terbesarku
Keadaan yang memaksa hingga terjadi ini semua

Yaa... memang keadaanlah yang memaksa ini semua
Tapi aku masih punya harapan, walaupun mungkin hanya seujung kuku
Walau kecil, akan menjadi besar.

Aku selaku berharap Allah akan memberikan umur panjang untuk kita
Akan ada canda dan tawa lagi,
Mungkin itu lain waktu


Dream's

Dunia gelap, malam telah datang mata mulai meredup
iya, aku ingin terlelap dan bangun pagi dengan rasa syukur yang berlimpah
Dan tiba tiba.....
Entah ini pertanda baik ataukah buruk,  mimpi itu membuatku terbangun di tengah gelapnya dunia
hanya ada suara nyamuk yang mencari mangsanya.

Mimpi itu mampu merubah pola berfikirku
Bahwa apa yang aku lakukan saat itu benar benar salah
Mungkin ini cara Allah mengingatkanku 
iya, Dia memang selalu perduli dengan manusia
Tidak pernah lupa memberi peringatan
Tak lupa juga selalu mengingatkan
Hanya saja tidak semua manusia selalu ingat dan mudah untuk diingatkan

Semoga kita tergolong sebagai manusia yang mudah mengingat dan mudah diingatkan